
Pada dasarnya rasa cemas atau khawtir merupakan hal yang manusia. Pasalnya, kondisi tersebut bisa dialami oleh siapa saja ketika dalam keadaan terdesak, tertekan, dan lain sebagainya. Namun, rasa cemas yang berlebihan bukanlah sesuatu yang wajar lho.
Nah, kondisi tersebutlah yang kerap disebut dengan istilah anxiety disorder. Adapun mengenai berbagai gejala anxiety yang harus kamu ketahui seperti di bawah ini.
- Adanya Gangguan Kecemasan Sosial
Gejala pertama dari kondisi anxiety disorder yang harus kamu ketahui, yakni adanya gangguan kecemasan sosial. Menurut informasi yang didapat, seseorang yang mengalami anxiety disorder akan merasa sangat malu sehingga membuatnya takut untuk melakukan sesuatu.
- Terdapat Gangguan Kecemasan Menyeluruh
Gangguan kecemasan yang terjadi secara menyeluruh ini akan membuat si pengidap merasakan sensasi cemas serta ketakutan berlebih dalam jangka waktu yang lama. Ya, mereka ini rentan mengalami rasa takut pada hal-hal yang belum tentu terjadi, seperti masalah kesehatan, keuangan, bencana alam, dan lain sebagainya.
- Adanya Gangguan Panik
Ciri khas dari anxiety disorder yang berikutnya adalah adanya gangguan panik. Bahkan, mereka ini akan merasa dirinya selalu mendapatkan sensasi seperti sedang di teror secara terus-menerus. Padahal, hal itu sama sekali tidak terjadi dikehidupan nyatanya.
- Susah Tidur
Pada dasarnya sulit tidur kerap dikaitkan dengan masalah kesehatan, entah itu secara fisik maupun mental. Hal itu bukan tanpa alasan, karena sebagian besar orang yang mengalami stress memang selalu kesulitan untuk tidur.
Sehingga tak heran jika masyarakat sulit membedakan mana kondisi stres dan mana kondisi anxiety disorder. Namun, sulit tidur pada penderita anxiety disorder akan berlangsung selama berhari-hari tanpa ada sebab apapun.
- Rasa Trauma
Berdasarkan pernyataan dari para ahli psikis, menyebutkan bahwa gejala paling umum yang di alami oleh pengidap anxiety disorder itu berupa munculnya rasa trauma. Biasanya, si penderita anxiety disorder akan selalu berusaha untuk menghindari segala hal yang bisa memicu datangnya rasa trauma.
Sebagai contoh, misalkan kamu pernah digigit oleh seekor anjing. Sehingga kamu akan selalu berusaha untuk tidak melihat hewan tersebut agar tidak mendatangkan lagi rasa trauma.
- Otot Terasa Tegang
Ada kemungkinan si penderita anxiety disorder akan mudah mengalami tegang otot pada beberapa bagian tubuhnya, seperti otot rahang yang mengeras hingga tangan gemetaran. Namun, banyak dari pengidap anxiety disorder yang tidak menyadari akan ciri-cicri tersebut.
Padahal, penting bagi pengidap anxiety disorder untuk melemaskan otot-ototnya agar bisa mengontrol rasa cemas berlebihan yang dideritanya.
- Mudah Panik
Apakah akhir-akhir ini kamu mudah merasa panik secara tibat-tiba tanpa sebab yang jelas? Jika iya, maka ada kemungkinan kamu tengah mengidap anxiety disorder. Pada umumnya, rasa panik ini akan diikuti dengan detak jantung yang berdebar cepat.
Tak hanya itu, kamu juga akan mengeluarkan keringat dingin pada tubuh hingga merasakan nyeri di area perut dan dada.
- Adanya Rasa Takut yang Tidak Wajar
Gejala terakhir pada penderita anxiety disorder yang akan dibahas, yakni adanya rasa takut yang tidak wajar alias berlebihan. Bahkan, rasa takut yang tidak wajar ini cenderung lebih mengarah ke fobia. Jika sudah mengalami fobia, maka kondisi anxiety disorder ini sudah termasuk kedalam kategori parah.
Maka dari itu, penting bagi kamu untuk memeriksakan diri dan berkonsultasi dengan dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat.